PTA SAMARINDA DAN PA SAMARINDA LAKSANAKAN UPACARA PERINGATAN HARI LAHIR PANCASILA TAHUN 2024
Sesuai Surat Edaran Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia, nomor 2 tahun 2024, tentang Pedoman Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024, Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Samarinda bergabung dengan Pengadilan Agama (PA) Samarinda laksanakan Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024 pada Sabtu, 1 Juni 2024. Upacara ini laksanakan sekitar pukul 08.00 pagi di halaman gedung kantor PTA Samarinda. Bertindak sebagai Inspektur Upacara, adalah Hakim Tinggi Drs. Syarifuddin, M.H. dan Komandan Upacara, yaitu Muhammad Khairul Anwar, Jurusita PA Samarinda. Peserta upacara yang hadir terdiri dari para Hakim Tinggi, Panitera dan Sekretaris PTA Samarinda, Pimpinan, Hakim dan Panitera serta Sekretaris PA Samarinda, serta seluruh aparatur PTA Samarinda dan PA Samarinda, baik Pejabat Struktural dan Fungsional, Pelaksana, PPPK dan PPNPN.
Rangkaian upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024 terdiri dari Pengibaran Bendera Merah Putih oleh Pasukan Pengibar Bendera PTA Samarinda dan PA Samarinda. Dilanjutkan dengan pembacaan Teks Pancasila dan Amanat Upacara oleh Inspektur Upacara. Amanat Upacara yang disampaikan oleh Inspektur Upacara merupakan Amanat Kepala BPIP Republik Indonesia, Bapak Yudian Wahyudi. Dalam amanatnya, Beliau mengajak seluruh komponen bangsa untuk bahu membahu membumikan nilai-nilai Pancasila ke dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Kemudian, Beliau juga menyatakan keyakinannya bahwa seluruh tantangan yang akan dihadapi bangsa Indonesia akan dapat teratasi. Terlebih, di tengah krisis global yang terjadi, Indonesia berhasil menjaga stabilitas ekonomi, sosial, dan politik. Keberhasilan tersebut tentu merupakan sumbangsih gotong royong seluruh anak bangsa dengan ideologi Pancasila sebagai fondasi dasarnya.
Usai pembacaan amanat Kepala BPIP Republik Indonesia, dilanjutkan dengan pembacaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 oleh Saudari Putri Damayanti, S.Sos. Ditutup dengan do’a oleh Bapak Drs. Karani Kutni. (nsa)