PEMBINAAN MENTAL: "MERAIH AMPUNAN"
PTA Samarinda – Senin (30/10) pukul 08.00 wita bertempat di Aula Utama Pengadilan Tinggi Agama Samarinda telah dilaksanakan Pembinaan Mental. Pembinaan Mental kali ini diisi oleh Pemateri YM Bpk. Dr. Haerudin, M.H.
Kegiatan pembinaan mental ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Pengadilan Tinggi Agama Samarinda untuk seluruh pegawai, kali ini dengan tema “Meraih Ampunan”.
Dalam Pembinaan Mental kali ini YM Bpk. Dr. Haerudin, M.H. menyampaikan bahwa Allah SWT adalah Tuhan Yang Maha Pengasih lagi Maha Pengampun, maka marilah kita perbanyak istighfar dan memohon ampunan-Nya. Manusia tidak luput dari kesalahan dan kekhilafan dan memang merupakan tempatnya salah dan khilaf maka lebih baik kita untuk meminta ampunan kepada Allah SWT karena Allah Maha Pengasih lagi Penyayang.
Nabi Adam sebagai manusia pertama yang melakukan kesalahan ketika berada di Surga. Nabi Adam melanggar apa yang diperintahkan Allah SWT karena memakan buah Khuldi yang telah dilarang oleh Allah SWT sehingga berakibat dikeluarkannya Nabi Adam dari Surga Allah dan diturunkan ke bumi.
Selanjutnya dalam apresiasi terhadap pembinaan mental tersebut KPTA Samarinda YM Bapak H. Helminizami, S.H., M.H. menambahkan kunci dari pokok mengapa manusia melakukan maksiat adalah karena hawa nafsu dan kesombongan. Maka manusia yang melakukan kesalahan adalah manusia yang menuruti hawa nafsunya yang didorong oleh bisikan syaitan.
Ketika seseorang mukmin telah melakukan kesalahan maka seyogyanya seseorang merasa dan mengakui telah melakukan kesalahan, menyesali perbuatannya yang telah dilakukan kemudian berjanji tidak akan mengulangi kesalahan yang sama serta memohon ampunan kepada Allah SWT.
Karena manusia merupakan makhluk tempatnya salah dan Allah SWT memiliki ampunan yang tak terhingga, maka memohon ampunlah kepada Allah SWT.
Demikian Materi Pembinaan Mental yang disampaikan YM Dr. Haerudin, M.H. semoga membawa hikmah bagi kita semua.